JAKARTA - Pelatih Carlos Pena senang dengan semangat juang yang ditunjukkan para pemain Persiya Jakarta saat mereka bangkit dari ketertinggalan dua gol di Piala Presiden 2024. Pada laga kedua Grup B melawan Alema FC, Persiya sempat tertinggal 0-2 namun berhasil bangkit di menit-menit akhir untuk meraih hasil imbang 2-2. Persiya menang 2-1 atas Madura United setelah tertinggal 0-1 pada pertandingan pertama.
“Kami sedang menjalani pramusim. Anda tahu ini adalah pertandingan yang melelahkan dan banyak pemain yang harus segera menyesuaikan diri karena tim ini akan bermain bersama musim ini. Kami sedang dalam proses itu,” ujar Carlos pada konferensi pers usai laga di Stadion I Wayang Dipta, Gianyar, Rabu kemarin.
“Tapi saya ingin mengambil hal positif dari pertandingan ini. Melawan Madura kami bangkit dan menang. Dan hari ini kami bisa bangkit lagi dan meraih hasil imbang,” pelatih asal Spanyol ini menambahkan.
Dengan satu kemenangan dan satu hasil imbang, Persija berpeluang besar melaju ke babak semifinal Piala Presiden. Macan Kemayoran saat ini berada di puncak klasemen Grup B dan akan menghadapi Bali United pada laga terakhir grup pada Sabtu (26/7).
“Jadi sekarang tergantung kami untuk melihat apakah kami bisa sampai ke semi-final, kami memiliki jadwal pertandingan baru dua hari lagi jadi kami tidak punya waktu untuk berpikir terlalu banyak. Yang penting adalah pertandingan berikutnya,” kata Carlos.
Sementara itu, gelandang Persija Hanif Sujabandi meyakini bahwa hasil di Piala Presiden 2024 akan menjadi modal yang sangat baik untuk mengarungi Ligue 1 musim 2024/2025.
“Bagi saya pribadi, pertandingan ini merupakan pandangan yang sangat bagus untuk menatap Ligue 1 musim ini. Karena ini menunjukkan bahwa kami masih memiliki banyak kekurangan dan semoga kami bisa belajar dari pertandingan ke pertandingan untuk menghadapi Ligue 1,” ujar Hanif.
Kemenangan atas Bali United pada laga terakhir Grup B akan membawa Persija lolos ke semi-final. Di semi-final, mereka kemungkinan akan menghadapi Borneo FC atau Persib Bandung.
